judul bergerak

Saturday, November 12, 2016

Hambatan Listrik (Resistor)



Komponen listrik yang khusus dibuat untuk menghasilkan hambatan listrik pada suatu rangkaian disebut penghambat atau resistor. Jika penghambat dihubungkan pada suatu rangkaian listrik,
penghambat mengurangi kuat arus listrik yang mengalir melalui rangkaian listrik tersebut. Dalam rangkaian-rangkaian yang rumit seperti dalam radio dan televisi, penghambat digunakan untuk menjaga kuat arus dan beda potensial pada nilai yang tertentu besarnya agar komponen-komponen listrik lainnya dalam rangkaian dapat berfungsi secara baik.

Sebuah penghambat sederhana biasanya dibuat dari kawat nikhrom yang tipis. Beberapa penghambat yang dijual di pasaran ditunjukkan pada gambar di bawah ini.


Pada gambar itu tampak penghambat variabel tipe berputar yang digunakan sebagai pengatur volume suara radio. Penghambat variabel yaitu suatu penghambat yang nilai hambatan listriknya dapat diubah-ubah.

Tipe lain dari penghambat variabel ditunjukkan pada gambar berikut.



Penghambat variabel ini dikenal sebagai rheostat, dan digunakan untuk mengubah kuat arus listrik yang mengalir melalui rangkaian listrik. Dengan menggeser posisi kontak luncur, panjang kumparan kawat yang dihubungkan pada rangkaian listrik berubah, dan ini mengubah nilai hambatan listrik kumparan kawat.
Akibatnya, kuat arus listrik yang mengalir dari kutub ke kutub berubah. Pada gambar diatas ditunjukkan penghambat variabel yang memiliki tiga kutub yang memungkinkan untuk digunakan sebagai pembagi tegangan atau potensiometer. Potensiometer yang dihubungkan dengan baterai dapat memberikan nilai tegangan listrik mulai dari nol samai dengan tegangan baterai.

Mengukur Hambatan Listrik

Untuk mengukur hambatan listrik dapat digunakan Ohmmeter. Dengan Ohmmeter besarnya hambatan dapat langsung dibaca pada skala. Salah satu ciri Ohmmeter adalah adanya tanda Ω pada skala alat itu. Biasanya Ohmmeter dipasang bersama-sama dengan Voltmeter dan Amperemeter dalam suatu perangkat alat yang disebut multimeter atau AVO meter (Ampermeter, Voltmeter, dan Ohmmeter). Dengan multimeter ini besaran pada rangkaian listrik dapat diukur semua.

Sumber :
http://fisikazone.com/ 
Share:

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Physics is fun

Physics is fun

Physics Education

Physics Education

Blogger templates